ERROR SYSTEM >_

Dear blog reader, bencana sedang melanda blog saya. Jadi untuk bulan ini (Juli 2012) mungkin saya akan nganggur dulu untuk blogging! Sedih & tersiksa gak bisa ngepost! Entah kenapa belakangan blog saya tidak bisa digunakan untuk memposting artikel, bahkan menyimpannya dalam draft juga tidak bisa... mungkin modemnya yang over ("T_T) ~sabar sabar.... yoi ichi nichi yo...

2012年6月5日

Jembatan Akashi Kaikyo di Selat Akashi, Jepang

Ada yang pernah pergi ke Jembatan Akashi Kaikyo? Hmm... apalagi kalau yang pergi malam hari itu sungguh akan terlihat sangat menawan... nah di post kali ini akan membicarakan tentang Akashi Kaikyo. Selamat membaca yaa & semoga bermanfaat! ^^
  •  Mengamankan Selat Akashi
Sebelumnya, kapal feri digunakan untuk menyebrangi selat Akashi. Bukan perairan yang mudah karena wilayah ini kerap dilanda badai hebat. Kemudian, pemerintah Jepang memutuskan pembangunan jembtan gantung sebagai jalan keluar terbaik untuk mengamankan penyebrangan di Selat Akashi. Pembangunannya diulai bulan Mei 1986. Struktur luar biasa yang dibangun menggunakan 193.000 ton baja dan 645.000 meter kubik beton, akhirnya resmi digunakan pada April 1998.
  • Tidak sembarang Memilih Warna
Warna hijau keabu-abuan dipilih sebagai warna jembatan melalui banyak perimbangan. Warna itu senada dengan nuansa warna belantara yang sangat dibanggakan Jepang.
  • Tantangan dari darat, laut, dan udara
Para ahli teknik harus menghadapi tantangan alam dari segala penjuru. Arus di selat Akashi begitu kuat, mempersulit mereka mempelajari kedalaman perairan. Kekuatan angin hingga 46m/detik sering membawa badai. Bahkan kadang gempa berkekuatan 7 hingga 8 skala richter mengguncang pekerjaan mereka.
  • Memastikan keamanan penyebrangan
Rancang bangun jembatan Akashi-Kaikyo mungkin terlihat sederhana. Namun, kedua menara utama sepasang penyangga dan kabel-kabel penggantungnya dirancang untuk menahan arus deras, hembusan angin berkecepatan tinggi, dan gempa berkekuatan hingga 8,5 skala richter.
  • Malam di atas Selat Akashi
Kegelapan tak dikenal meskipun malam menyapa selat Akashi. Jembatan gantung Akashi Kaikyo diselubungi cahaya 1.737 buah lampu penerangan. Selain itu teknologi komputer memungkinkan tiga lampu sorot di kabel utama memancarkan cahaya berwarna merah, biru, dan hijau. Ketiganya menghasilkan kurang lebih 28 pola warna-warni cahaya berbeda. Hebat kan? Ketika rakyat Jepang memperingati satu festival atau hari libur nasional, langit malam di atas Selat Akashi akan diterangi warna-warni cahaya jembatan Akashi Kaikyo ^^


0 件のコメント:

コメントを投稿

harap komentar yang sopan ya ^^